Workshop Wisata Digital Guru Kota Singkawang

 

Hari ini, Sabtu 20 Mei 2023 bertepatan dengan hari Kebangkitan Nasional bertempat di Resto Taman Teratai Singkawang telah dilaksanakan workshop Wisata Digital Guru yang digagas oleh IGI Kota Singkawang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan Kota Singkawang yang mengusung tema Sagusamed dan Sagupijar. 

Sagusamed ( Satu guru satu media  ) dan Sagupijar (Satu guru satu aplikasi belajar ) dalam hal ini adalah para peserta yang jumlahnya 100 orang dikenalkan, dibimbing untuk digitalisasi  yakni blog, disini para peserta diharapkan bisa membuat/ memperbaharui blog pribadi dengan bimbingan nara sumber hebat, seorang guru muda Andri Suwandi. Untuk melengkapi isi dari blog yang di buat para peserta juga mendapat bimbingan terkait dunia jurnalis yang disampaikan nara sumber hebat yakni bapak Suhendro. Tidak hanya sampai disitu para peserta juga dibekali dengan materi tentang bagaimana melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi untuk generasi Alpha yakni dengan model instruksional ASSURE yang diampu oleh bapak Sigit Aprisama. Sungguh sebuah kegiatan yang luar biasa, peserta disuguhkan konten, proses, dan produk yang bervariasi, model instruksional untuk pembelajaran generasi Alpha didukung oleh bagaiman perkembangan manusia dalam bertahan hidup mulai dari zaman berburu hingga pada revolusi industri 4.0 dan revolusi sosial 5.0 yang berorientasi pada penggunaan tekhnologi tyakni AI, yang merupakan solusi bagi manusia untuk hidup lebih baik dan lebih pintar yang dijsampaikan dengan interaktif oleh ketua dewan pendidikan Kota Singkawang, bapak Helmi Fauzi. Yang kemudian dilanjutkan dengan penuh keseruan saat peserta belajar membuat Edu Game berbasis aplikasi Wordwall yang disampaikan nara sumber hebat bapak Trie Tiyawarman sebagai  upaya untuk memnuhi kebutuhan belajar murid yang sesuai dengan zamannya yakni generasi Alpha yang terpapar pada dunia internet dan AI, dan edugame ini juga dipublikasikan di blog pribadi guru.

Kegiatan workshop Wisata Digital Guru ini dibuka oleh bapak Safari Hamzah (Kabid GTK Disdikbud Kota Singkawang)yang dalam sambutannya mengingatkan bahwa seorang guru seharusnya menjadi pembelajar sejati, selalu haus informasi dan banyak membaca sebagai proses paling mendasar dalam menambah pengetahuan, dalam upaya mengisi otaknya yang kapasitas penyimpanannya jauh lebih besar dari memori super komputer tercanggih yang tersedia saat ini, bahkan seoarang jenius Albert Einstei hanya menggunakn sekita 10% dari otaknya.

Kegiatan workshop ini diadakan oleh IGI Kota Singkawang yang dalam laporannya Ketua IGI Kota Singkawang , bapak Alkindi menyampaikan bahwa pengurus IGI Kota Singkawang mendapt Support Money dari Pemerintah Kota Singkawang, sehingga para peserta free of charge mendaftar dan mengikuti kegiatan yang berpola in on in, dan akan ditindaklanjuti dengan lounching Pekan Raya IT se- Kalbar- 2023, hal ini ditegaskan oleh bapak Arnold Yakobus sebagai Wakil Ketrua IGI Wilayah Kalbar yang mewakili ketua IGI wilayah Kalbar bapak Mahrani yang berhalangan hadir di Kota Singkawang.

Setelah mengikuti kegian in, seterusnya peserta akan melaksanakan kegiatan on yakni menyelesaikan tugas worksop yaitu membuat artikel tentang kegiatan workshop dan artikel tentang kegiatan di sekolah ditambah dengan satu edu game sebagai produk dari workshop yang dilaksanakan.

Besar harapan bahwa guru- guru di kota Singkawang makin di depan dan terdepan dalam pengembangan diri terutama dalam menjawab tantang pada Penerapan Kurikulum Merdeka yang berorientasi pada murid, murid, dan murid. maka guru harus bisa masuk ke dunia murid yang tidak terlepas dari digitalisai dan pemanfaatan AI.

                                                                                       

Dokumen Pelengkap

  

Workshop Literasi Digital Ngeblog Asyik dan Lawan Hoaks untuk Guru Aktif, Kreatif, Inovatif dan Produktif Se-SINGBEBAS

Hari ini Sabtu di hari pertama bulan Oktober tahun 2022 telah dilaksanakan Workshop di SDN 23 Singkawang suatu kegiatan yang dibidani bersama oleh Kementerian Kominfo, JaWara Internet Sehat, ICT Watch, IGI Kota Singkawang, PTIC, JSDI Kota Singkawang, Blogger Singkawang, Pergunu dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Singkawang. Kegiatan yang dilaksanakan ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Singkawang,bapak H. Asmadi,S.Pd.,M.Si dan dihadiri pula oleh Kepala Dinas Kominfo Kota Singkawang, Kabid GTK Dinas Pendidikan Kota Singkawang, Ketua Dewan Pendidikan Kota Singkawang, Pengawas SD Kota Singkawang dan tamu Undangan lainnya dengan jumlah peserta 100 orang yang terbagi di dua sesi dalam pelaksanannya. Adapun kegiatan diisi dengan berbagai materi terkait Literasi Digital, Pembelajaran Abad 21, Sekolah Digital, Transformation System Industrial Revolution 5.0 yang disampaikan oleh para nara sumber hebat, dan puncaknya adalah semua peserta membuat bolg dan wajib publish 2 artikel dan atau praktik baik dalam pembelajaran dalam rangka berbagi dan menumbuhkan kemampuan digitalisasi. Walaupun baru mengenal apa itu blog dan bagaimana mempublish suatu artikel ternyata para peserta sangat antusias untuk mempraktikkan apa yang didapat dan harapannya seperti yang disampaikan oleh Kabid GTK bapak H. Safari HamzahS.Ag.,M.Pd bahwa guru- guru di kota Singkawang bisa go Nasional atau bahkan Internasional yang akan didukung sepenuhnya oleh Dinas Pendidikan agar bisa eksis menjadi bogger- blogger hebat.

Story Telling Corner

 

Hansel and Gretel

Hansel and Gretel are the young children of a poor woodcutter. When a great famine settles over the land, the woodcutter's wife decides to take the children into the woods and leave them there to fend for themselves, so that she and her husband do not starve to death, as the children eat too much. The woodcutter opposes the plan but finally, and reluctantly, submits to his wife's scheme. They are unaware that in the children's bedroom, Hansel and Gretel have overheard them. After the parents have gone to bed, Hansel sneaks out of the house and gathers as many white pebbles as he can, then returns to his room, reassuring Gretel that God will not forsake them. 

Keseruan belajar membuat blog

 Serunya belajar membuat blog bersama mentor hebat. 

Tak dapat dipungkiri Pandemi Covid 19 memberi dampak yang cukup besar pada wajah pendidikan. Bagi guru dan siswa IT yang semula dianggap hanya sebuah pengkap berubah menjadi kebutuhan utama. Covid 19 merubah semua model pembelajaran yang semula tradisional  dengan mengandalkan keterampilan seadanya berubah, bahkan melonjak menjadi sesuatu yang harus dan wajib menggunakan media sosial, aplikasi, platform dan entah apa lagi namanya. Menyadari akan keterbatasan keterampilan penggunaan IT, penulis merasa bersyukur sekali sudah dikenalkan dengan organisasi profesi IGI dan baru terdaftarb sebagai anggota tahun lalu, dan mulai mengikuti beberapa kegiatan IGI, diantaranya penggunaan microsoft 365 oleh IGI Sintang , kemudian mengikuti workshop Sagusamed IGI Singkawang,dan kali ini belajar membuat blog dasar yang diselenggarakan IGI Sagusablog bersama Mr.Mung. 

Tak dapat dipungkiri, begitu banyak kendala dalam proses,  tapi tetap semangat demi kamajuan pendidikan dan demi menyambut era 5.0, sungguh sangat berharap agar bisa terus upgradre dalam segala hal. Semakin maju Indonesia, karena guru- guru hebat yang membimbing siswa

Prakata

 Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh, 

Terima kasih sudah sudi mampir di blog ini,  tempat berbagi ilmu pengetahuan terutama terkait pembelajaran Bahasa Inggris di SMP. Semoga selalu mendapatkan yang diinginkan dan bisa berbagi kepada yang membutuhkan. 

Salam sehat selalu untuk semua,  belajar tiada akhir,  memacu diri demi sebuah eksistensi. 

Selalu semangat,  wassallam